Cuma Buat yang Bernyali! Simak 8 Tempat Wisata Alam Antimainstream Ini

Bukan rahasia lagi bila keindahan panorama di tanah air sanggup memukau wisatawan dari berbagai belahan dunia. Bahkan, tak jarang kita temui ulasan tempat wisata alam lokal muncul di media internasional.

Hingga lambat laun, tempat wisata alam yang ekstrem justru jadi incaran wisatawan lokal maupun global. Lokasi wisata kini bukan sekadar bermodal pemandangan apik, tapi juga lengkap dengan tantangan yang menggetarkan nyali.

Buat kamu yang gemar menguji adrenalin, beberapa tempat wisata Indonesia berikut ini wajib untuk dijajal.

Gua Jomblang Yogyakarta

Kini menjelajah Jogja bisa meninggalkan kesan yang berbeda. Meskipun belum terlalu terkenal, Gua Jomblang bisa menjadi pilihan buat petualang sejati.

Inilah contoh wisata alam yang bisa membuat kamu menjelajah ala ‘My Trip My Adventure’ yakni, Gua Jomblang. Gua Jomblang berlokasi di desa Pancarejo, kecamatan Samano, Gunung Kidul.

tempat wisata alam ekstrem di jogja
Gua Jomblang, Jogja (pesonaindo.com)

Daya tarik tempat ini adalah adanya ekosistem purba di dasar gua. Kamu bisa melihat hutan dengan ragam spesies tanaman endemik yang telah berevolusi. Kondisi ini terjadi akibat proses adaptasi tumbuhan terhadap rendahnya akses sinar matahari.

Pada bagian gua, terdapat lorong dengan panjang sekitar 300 meter. Untuk memasuki gua ini kamu membutuhkan keahlian menggunakan teknik tali tunggal. Jangan cemas, tentunya kamu akan didampingi oleh pemandu yang profesional.

Biaya yang kamu butuhkan untuk menjelajahi gua ini adalah Rp140.000,00 per orang. Fasilitas yang kamu peroleh adalah perlengkapan keselamatan, alat untuk menelusuri gua, plus pemandu. Lokasi wisata ini pun hanya bisa dikunjungi pada waktu tertentu yakni, mulai dari jam 11 sampai jam 1 siang.

Lokasi yang lembap, cenderung gelap, dan tertutup, bisa membangkitkan rasa cemas bahkan fobia. Untuk itu, pastikan kesanggupan fisik dan mental kamu sebelum berkunjung ke Gua Jomblang, ya.

Blue Lagoon Cliff Bali

Agaknya tempat wisata pantai memang tak pernah sepi penggemar. Di Blue Lagoon Cliff, kamu akan melihat keindahan panorama yang mengingatkan kita akan film The Beach.

Namun, bukan hanya bermodalkan pemandangan indah, Blue Lagoon Cliff di Bali ini menawarkan pengalaman wisata yang tidak biasa. Yup, cliff jumping.

tempat wisata alam pantai blue lagoon
Blue Lagoon Bali (c1.staticflickr.com)

Kamu akan ditantang untuk meloncat dari tebing setinggi 13 meter untuk menyeruak ke dalam ombak besar di bawah. Ingat ya, aktivitas ini jelas hanya buat mereka yang kuat memacu adrenalin. Nggak perlu malu, kok kalau sekadar ingin menikmati keindahan pantai Blue Lagoon ini. Karena tidak disediakan paramedis bila terjadi kecelakaan saat kamu melompat dari tebing.

Jika kamu tergelitik untuk mencoba, sebaiknya sambangi pantai ini di sekitar bulan Juni sampai Oktober. Jangan lupa untuk mencatat alamat pantai ini, yaitu di Padangbai, Manggis, Karangasem Regency, Bali.

Green Canyon Pangandaran

Mau menikmati wisata alam a la Green Canyon? Nggak perlu jauh-jauh ke Amerika, kok. Berlokasi di Pangandaran, Jawa Barat, kamu akan menemukan tempat wisata alam yang dikenal dengan sebutan Green Canyon.

Nama asli lokasi wisata ini sebenarnya adalah Cukang Taneuh. Seorang wisatawan asal Perancis, adalah yang pertama kali mempopulerkan sebutan ‘Green Canyon’ terhadap tempat ini. Alasannya, tidak lain karena keindahan lumut dan tanaman hijau merambat yang berada di sekeliling tebing. Tak hanya itu, air yang jernih turut melengkapi kecantikan sungai di wisata alam ini.

tempat wisata alam green canyon pangandaran
Cukang Taneuh Pangandaran (anekatempatwisata.com)

Lalu, apa yang ekstrem dari lokasi ini? Ada 2 kegiatan yang dijamin memacu adrenalin kamu. Pertama, adalah Body Rafting. Kegiatan favorit para wisatawan ini dapat dinikmati hanya dengan merogoh kocek senilai Rp150.000 sampai Rp200.000 per orang.

Keseruan kedua adalah, lompat dari tebing setinggi 9 meter. Kamu akan disambut dengan air sungai jernih yang dingin mengigit.

Selain kedua tantangan tersebut, kamu juga bisa berpetualang melihat keindahan stalagtit dan stalagmit. Tentu sangat sayang bila kamu tidak turut menyambangi beberapa gua yang terdapat di area Grand Canyon ini.

Tempat wisata ini terbuka setiap hari mulai dari Pkl.7.30 sampai 16.00 WIB. Cukang Taneuh bertempat di Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Ciamis, tepatnya 31 km bila ditempuh dari Kota Pangandaran.

Pulau Timang Yogyakarta

Tempat wisata di indonesia ini pernah beberapa kali masuk dalam acara kaliber internasional. Bahkan beberapa artis K-Pop sempat mencoba uji nyali dengan melakukan tantangan yang disajikan di Pulau Timang.

Apa itu? Kereta gantung nelayan. Jangan membayangkan kereta gantung seperti yang di TMII, ya. Kereta gantung yang satu ini benar-benar bisa membuat kamu merasakan kengerian! Bayangkan saja, kamu akan bergelantungan di ketinggian 50 meter di atas laut!

Pulau Timang sebenarnya bukanlah pulau sebenarnya, melainkan berupa karang besar yang terjal. Biasanya, para nelayan mengumpulkan udang karang atau lobster yang berhabitat di karang ini.

tempat wisata alam paling ekstrem di jawa
Pulau Timang (indonesiana.co.id)

Mulanya, kereta gantung ini hanya berfungsi sebagai alat penyeberangan dari tebing pantai menuju pulau. Namun sejak kemunculannya di televisi, kereta gantung Pulau Timang pun menjelma menjadi magnet bagi wisatawan.

Meski menarik cukup banyak wisatawan, tapi perlu kamu ketahui bahwa objek wisata ekstrem ini tidak resmi. Jadi, pertimbangkan baik-baik sebelum kamu memutuskan untuk mencoba kereta gantung ini, ya. Karena, tidak terdapat asuransi apalagi paramedis khusus yang berjaga di areal pulau.

Lokasi Pulau Timang terletak di Jalan Pantai Selatan Jawa, Desa Purwodadi, Kecamatan Tempus, Gunung Kidul. Untuk menuju ke pantai ini, kamu harus menempuh jarak selama 3 jam dari kota Yogyakarta. Yang jelas, pulau ini bisa menambah daftar lokasi travelling Jogja kamu, ya.

Lembah Harau Padang

Jangan bilang kamu pencinta wisata ekstrem jika belum pernah menjajal Lembah Harau. Ya, surga para pemanjat tebing ini terletak di kota Payakumbuh, Padang, Sumatera Barat.

Lembah Harau kerap menyandang predikat sebagai salah satu tempat wisata alam terindah di Indonesia. Bagaimana tidak, hamparan hijau yang mengelilingi batu granit dengan beragam warna ditambah air terjun Sarasah Bunta. Jelas, tempat ini adalah pilihan terbaik untuk melepas stres.

Namun, bukan sekadar keindahan panorama yang menarik jutaan pengunjung tiap tahunnya. Melainkan tantangan berupa tebing terjal dengan tinggi 50 sampai 300 meter!

panjat tebing di tempat wisata alam lembah harau
Lembah Harau (1.bp.blogspot.com)

Bukan cuma pendaki profesional yang kerap mengunjungi Lembah Harau. Namun, mereka yang pemula pun boleh menjajal kemampuan di tebing ini. Tinggal memilih salah satu lokasi memanjat yang paling sesuai, dari 300 pilihan lokasi panjat tebing yang tersedia.

Untuk mencapai lokasi wisata ini, kamu bisa mengandalkan angkutan umum dari Bukittinggi. Meski tentu saja, bila berombongan akan lebih nyaman untukmenyewa kendaraan sendiri.  Rute menuju lembah pun terbilang mudah, tapi kamu tetap membutuhkan jasa pemandu agar tak tersasar.

Kuburan Trunyan Bali

Kembali lagi ke Bali, ada satu lokasi wisata yang terbilang ekstrem. Kenapa demikian? Karena di sini, bukan keindahan alam semata yang akan kamu rasakan, melainkan juga nuansa mistis.

Kuburan Trunyan memang tidak akan tampak seperti pemakaman pada umumnya. Tempat wisata yang bertempat di Bangli ini justru tampak seperti areal hutan dengan tumpukan tengkorak terserak di sana sini.

Tentu hawa misterius hutan akan membuat bulu kuduk kamu berdiri. Untuk sebagian orang penikmat misteri, inilah lokasi wisata yang dicari. Namun bila kamu termasuk orang yang gampang takut, mendingan jangan coba-coba ke sini, ya. Alih-alih terhibur, pulang dari lokasi Kuburan Trunyan bisa-bisa kamu malah bermimpi buruk.

tempat wisata mistis di bali
Kuburan Trunyan (4.bp.blogspot.com)

Kamu tertarik menyambanginya? Kamu tidak perlu merogoh kocek mahal, lho. Kamu hanya perlu menyumbang seikhlasnya kepada penjaga kuburan. Untuk meraih lokasi ini, kamu bisa menumpang kapal penyeberangan dari dermaga Kedisan.

Matantimali Palu

Ingin merasakan angin menderu di ketinggian ratusan meter? Mungkin berkunjung ke Matantimali adalah jawabannya.

Hanya dengan menempuh jarak 30 km dari arah selatan kota Palu, kamu bisa mengakses lokasi sempurna untuk paralayang. Matantimali memang memiliki reputasi sebagai salah satu lokasi paralayang terbaik di dunia. Tentu, lokasi ini sanggup memuaskan rasa keingintahuan penggemar olahraga ekstrem yakni paralayang.

Matantimali sendiri adalah desa di kawasan pegunungan Verbek. Ketinggian pegunungan ini mencapai 1500 meter dpl. Posisinya yang strategis, membuat kamu bisa melihat ke seleuruh penjuru kota Palu sembari ber-paralayang.

tempat wisata alam yang memesona
Matantimali (topanjayo.files.wordpress.com)

Bila kamu baru mau mencoba paralayang, jangan cemas. Di sini ada paket tandem dengan instruktur yang profesional. Masalah harga memang terbilang lumayan. Harga per paket untuk per orang mulai dari Rp350.000 sampai Rp500.000. Harga ini masih wajar kok, karena paket yang ditawarkan telah termasuk perlengkapan dasar sekaligus keamanan untuk paralayang.

Untuk mencapai lokasi paralayang, kamu bisa memakai kendaraan mobil ataupun motor. Rute yang harus kamu tempuh melalui Desa Morawe, Kecamatan Marawola, menuju Desa Wayu hingga tiba di Matantimali.

The Lodge Maribaya Bandung

Jangan cuma mengincar lokasi cantik untuk selfie kalau menyambangi Bandung. Cobalah sesekali mengunjungi tempat wisata alam di bandung yang mampu menguji keberanian kamu.

The Lodge Maribaya terkenal karena sky swing yang fenomenal. Bukan cuma bergantung di atas ayunan besi yang super tinggi, kamu juga akan disuguhi pemandangan hutan pinus yang romantis.

Lokasi wisata ini beralamat di Jalan Maribaya Timur Km 6, Desa Kosambi, Cibodas, Lembang. The Lodge Maribaya sebenarnya adalah komplek perkemahan modern yang lengkap dengan segala fasilitas.

tempat wisata alam terbaru di bandung
The Lodge Maribaya (c1.staticflickr.com)

Sebenarnya ada 3 wahana menantang di lokasi wisata ini. Pertama Mountain Swing atau yang lebih dikenal dengan Sky Swing. Kedua adalah Zip Bike, sedangkan yang terakhir adalah Sky Tree. Ketiganya bisa kamu coba tanpa harus menginap di perkemahan The Lodge Maribaya, lho.

Tiket masuk The Lodge Maribaya hanya Rp25.000 pada hari kerja, dan Rp35.000 saat akhir pekan. Untuk mencoba Sky Swing kamu harus membayar Rp20.000 per orang. Harga yang sama untuk menaiki Zip Bike. Sedangkan biaya yang lebih rendah, yakni Rp15.000 dikenakan untuk setiap orang yang ingin mencoba naik ke Sky Tree. Murah, kan?

Jangan cemas, ketiga wahana ini dilengkapi dengan standar keamanan yang mumpuni, kok. Namun jika kamu ragu, sebaiknya urungkan niat untuk mencoba wahana tersebut.

Tertarik untuk mencoba salah satu dari tempat wisata alam ekstrem yang telah diulas? Bila iya, maka persiapkan diri kamu. Tak hanya fisik yang sehat, kamu pun harus mempersiapkan bujet yang tepat. Lebih asyik lagi, bila berwisata beramai-ramai bersama kawan atau keluarga.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.