8 Tempat Wisata Alam di Jogja Ini Jadi Setting Film Romantis, Lho!

Sejak Kla Project melagukannya, kota Jogja kian tenar. Bahkan kini, kota yang dilukiskan Kla Project setiap sudutnya menyapa bersahabat ini, tidak hanya dikenal sebagai kota pelajar. Jogja kian identik sebagai kota wisata.

Salah satu yang menarik dari Jogja adalah wisata alamnya. Beberapa film tercatat sudah menjadikannya lokasi pengambilan gambar. Manakah saja itu? Simak, 8 tempat wisata alam di Jogja yang menjadi setting film romantis, berikut ini!

1. Pantai Ngandong

tempat wisata jogja terkenal
Pantai Ngandong Jogja (wisataterbaru.com)

Pantai indah ini, pernah menjadi lokasi untuk Reza Rahadian dan Adinia Wirasti beradu akting di film Kapan Kawin 2015. Film peraih nominasi Piala Citra kategori Pemeran Pria Terbaik ini juga dibintangi oleh aktor kawakan Adi Kurdi. Sutradara Ody C. Harahap berhasil memoles film komedi romantis ini menjadi film yang banyak digemari.

Bukan tanpa alasan Pantai Ngandong terpilih menjadi setting film romantis itu. Hamparan pasir putih dipinggir air laut yang biru, sungguh memanjakan mata. Awalnya, belum banyak wisatawan mengunjungi pantai ini. Namun sekarang, pesona Pantai Ngandong sudah tersebar dari mulut ke mulut. Pantai Ngandong kini menjadi salah satu tempat wisata di Jogja yang wajib dikunjungi.

Pantai Ngandong sendiri adalah salah satu dari 22 pantai indah disepanjang garis pantai selatan Yogyakarta. Ia masuk dalam wilayah Desa Ngandong, Kecamatan Tepus, Gunung Kidul, Yogyakarta.

2. Candi Ratu Boko

lokasi wisata eksotis
Candi Ratu Boko (yogya-backpacker.com)tempat

Kamu fans berat AADC 2, pastilah familiar dengan candi tempat Rangga dan Cinta ngobrol saat mereka bertemu di Jogja. Ya, lokasi itu adalah Candi Ratu Boko. Candi ini adalah satu dari sekian lokasi syuting AADC 2 di Jogja.

Candi Ratu Boko berlokasi di kecamatan Prambanan, Yogyakarta. Lokasinya tidak jauh dari Candi Prambanan. Candi ini dibangun dimasa pemerintahan Rakai Panangkaran, salah satu keturunan Wangsa Syailendra, pendiri Borobudur.

Candi Ratu Boko atau juga terkenal dengan Istana Ratu Boko, dibangun di atas bukit. Awalnya ia bernama Abhayagiri Vihara, yang berarti biara di bukit yang penuh kedamaian. Ya, memang dulu tempat ini didirikan untuk melakukan kegiatan spiritual.

Candi Ratu Boko berupa komplek seluas 250.000 meter persegi. Terdiri dari empat bangunan besar. Tidak hanya bangunannya saja yang menarik, namun Candi Ratu Boko juga terkenal karena memiliki pemandangan yang cantik.

Berada di sana, kamu bisa melihat kota Yogyakarta dan Candi Prambanan dari ketinggian. Berlatar Gunung Merapi yang megah, pemandangan kota lebih terasa mempesona.

3. Makam Raja Mataram Kota Gede

tempat wisata jogja bersejarah
Lokasi Wisata Kotagede (3.bp.blogspot.com)

AADC 2 menjadi salah satu film berlatar Jogja yang secara intens menggambarkan Yogyakarta, terutama tempat wisatanya. Selain Candi Ratu Boko, film ini juga menggunakan Makam Raja Mataram Kota Gede sebagai lokasi pengambilan gambarnya.

Makam Raja Mataram Kota Gede merupakan komplek makam dimana raja Mataram Islam pertama, Panembahan Senopati beserta keluarganya dimakamkan. Lokasinya terletak sekitar 100 meter dari pasar Kotagede. Arsitektur Hindu banyak terdapat di komplek makam tersebut, terutama pada gapura atau gerbangnya.

Untuk memasuki komplek makam, kamu harus menggunakan busana adat Jawa, seperti layaknya abdi dalem keraton. Namun, tidak setiap hari makam ini terbuka untuk umum. Pengunjung hanya diperbolehkan masuk pada hari Minggu, Senin, Kamis, dan Jum’at saja, mulai pukul 08.00 hingga 16.00.

Selain makam Panembahan Senopati dan keluarganya, di komplek makam ini kamu juga dapat menjumpai peninggalan kerajaan Mataram yang lain. Salah satunya adalah pemandian atau sendang, yang dipercaya sebagai tempat mandi raja pada zaman dahulu. Terdapat pula pohon beringin besar yang ditanam langsung oleh Sunan Kalijaga. Saat ini diperkirakan usianya mencapai 500 tahun.

4. Tugu Jogja

lokasi wisata malam di jogja
Tugu Jogja (klikhotel.com)

Tugu Jogja, adalah tempat wisata di Jogja yang terletak dekat dengan Jalan Malioboro. Ia menjadi setting film Talak 3. Film drama ini dibintangi oleh artis papan atas seperti Laudya Cynthia Bella, Vino G Bastian, dan Reza Rahadian. Film ini adalah salah satu film laris besutan sutradara Hanung Bramantyo.

Tugu Jogja berusia hampir 3 abad. Selain menjadi salah satu landmark kota Jogja yang terkenal, ia juga menjadi saksi sejarah kota Yogyakarta. Bangunan ini menggambarkan Manunggaling Kawula Gusti, yaitu semangat persatuan rakyat dan penguasa untuk melawan penjajahan.

Semangat persatuan yang disebut juga dengan istilah golong gilig tersebut, tergambarkan secara tegas dalam bangunan tugu pada awal pembangunannya. Tiang Tugu Jogja berbentuk gilig atau silinder. Sedangkan puncaknya berbentuk golong atau bulat. Itulah kenapa Tugu Jogja juga dikenal dengan nama Tugu Golong Gilig.

Namun, karena gempa Jogja pada tahun 1867, Tugu Golong Gilig runtuh. Pemerintah Hindia Belanda merenovasinya pada 1889 dengan bentuk tugu yang sekarang kita jumpai.

Tugu Jogja terletak tepat di tengah perempatan antara Jalan Pangeran Mangkubumi, Jalan Diponegoro, Jalan Jendral Soedirman, dan Jalan AM Sangaji. Jika ingin menikmati indahnya Tugu Jogja, kamu bisa singgah sebentar pada bangku khusus yang disediakan di pojokan Jalan Pangeran Mangkubumi. Paling pas menikmatinya pada pagi hari pukul 05.00, saat jalanan masih sepi.

5. Pantai Parangkusumo

tempat wisata alam jogja yang populer
Pantai Parangkusumo Jogja (jalanjogja.com)

Pantai ini juga menjadi lokasi pengambilan gambar film Talak 3. Pantai yang terletak bersebelahan dengan Pantai Parangtritis ini, terletak di Kabupaten Bantul, Yogyakarta.

Sebagai salah satu tempat wisata di Jogja pantai Parangkusumo ini juga memiliki pesona untuk menarik banyak pengunjung. Dibandingkan bentang pantai, deburan ombak, dan luasnya hamparan pasirnya yang menawan, Pantai Parangkusumo lebih terkenal dengan nuansa spiritualnya nan sakral.

Pantai Parangkusumo diyakini sebagai tempat bertemunya Raja Mataram Panembahan Senopati, dengan Ratu Laut Selatan, Nyi Roro Kidul. Tepatnya, di lokasi bernama Batu Cinta, di dalam Puri Cepuri yang terletak di dalam area pantai, raja dan ratu berbeda dunia itu bertemu dan menjalin kasih.

Jika kamu ke Parang Kusumo, jangan heran dengan banyaknya penjual kembang setaman dan kemenyan. Banyak pengunjung yang sengaja datang ke Pantai Parangkusumo untuk memanjatkan permohonan di Batu Cinta. Permohonan dipanjatkan dengan menaburkan kembang, dan membuat sesajen dari kemenyan.

Hal tersebut didasari karena pertapaan yang dilakukan oleh Panembahan Senopati di atas Batu Cinta. Dari pertapaan tersebut, ia bertemu dengan Ratu Kidul yang mengabulkan permohonan Panembahan Senopati untuk menjadi Raja Mataram.

6. Bukit Bintang

tempat wisata alam jogja di malam hari
Wisata Bukit Bintang Jogja (4.bp.blogspot.com)

Sesuai namanya, Bukit Bintang adalah salah satu tempat wisata Jogja malam hari. Dinamai Bukit Bintang, karena dari sana kamu dapat melihat kerlip bintang di langit, berpadu dengan kilauan lampu malam kota Jogja. Indah sekali.

Bukit Bintang menjadi setting film drama romantis, Raksasa Dari Jogja. Film ini menceritakan kisah cinta pemuda Jogja, Gabriel yang bertubuh tinggi besar bak raksasa, dengan Bian, gadis cantik dari Jakarta. Film yang dirilis tahun 2016 lalu ini, dibintangi oleh Karina Salim dan Abrar Adrian, juga sederet sineas kawakan seperti Dwi Sasono dan Ray Sahetapi.

Bukit Bintang terletak di Jalan Yogyakarta-Wonosari, tepatnya di KM 16. Ia berada di Bukit Pathuk, Gunung Kidul. Bukit Bintang sebenarnya hanya berupa tempat persinggahan di pinggir jalan. Banyak warung berderet di pinggir jalan, menawarkan tempat singgah untuk menikmati pemandangan sambil makan malam, atau hanya sekedar menyeruput kopi.

Bukit Bintang termasuk tempat wisata di Jogja dengan biaya murah. Untuk menikmati pemandangan alam yang mengagumkan itu, kamu tidak perlu membayar biaya masuk. Jika tidak ingin makan atau minum di warung makan, cukup parkirkan kendaraanmu di tepi jalan. Dan, pemandangan menakjubkan siap memanjakan mata.

7. Candi Plaosan

tempat wisata alam jogja yang kaya sejarah
Candi Plaosan Jogja (upload.wikimedia.org)

Candi Plaosan merupakan satu dari sekian banyak candi di Yogyakarta. Candi yang berjarak sekitar 3 kilometer dari Candi Prambanan ini, terkenal dengan kisah cinta romantis pendirinya.

Ya, Candi Plaosan menjadi lambang cinta sejati dari Rakai Pikatan dan permaisurinya, Pramudyawardani. Meski berbeda agama, mereka tetap menjalin kasih dan setia satu sama lain. Pramudyawardani adalah putri dari Raja Samaratungga dari Wangsa Syailendra yang beragama Budha. Sedangkan Rakai Pikatan adalah keturunan Wangsa Sanjaya, pengikut setia agama Hindu.

Perpaduan nuansa Hindu dan Budha tergambar harmonis pada arsitektur Candi Plaosan. Candi ini pada dasarnya adalah candi Budha, namun mendapat sentuhan arsitektur Hindu. Komplek Candi Plaosan terbagi menjadi dua, yaitu Candi Plaosan Lor (utara) dan Candi Plaosan Kidul (selatan). Keduanya dipisahkan oleh jalan setapak selebah 20 meter.

Film Indonesia yang berlokasi syuting di Candi Plaosan adalah film “Aach… Aku Jatuh Cinta!”. Film drama komedi romantis ini dibintangi oleh Pevita Pearce, Chicco Jerikho, dan Nova Eliza. Film ini dirilis pada awal tahun 2016 lalu.

8. Rumah Paris

tempat wisata alam jogja yang menawan
Rumah Paris (2.bp.blogspot.com)

Rumah Paris Bed and Breakfast, demikian nama lengkapnya. Ia menjadi alternatif penginapan baru di Jogja saat ini. Buat kamu yang penasaran dengan rumah bergaya Eropa, Rumah Paris memberikan suguhan itu untukmu.

Rumah Paris tergolong penginapan yang unik. Dari penampakan luar bangunannya, hingga dekorasi interiornya, sangat bergaya Eropa. Rumah ini juga dilengkapi dengan halaman belakang yang luas, tempat pengunjungnya dapat bersantai bersama keluarga.

Lokasi Rumah Paris tidak jauh dari Pantai Parangtritis. Tepatnya ia berlokasi di Jalan Parangtritis KM 8,5. Menginap disana, kamu dengan mudah dapat menikmati indahnya Pantai Parangtritis di pagi hari, saat belum banyak pengunjung.

Rumah Paris menjadi lokasi film Surga Yang Tak Dirindukan. Film laris yang diadopsi dari cerpen Asma Nadia ini dibintangi oleh Fedi Nuril, Laudya Cynthia Bella, dan Raline Shah.

Nah, menarik bukan?! Tambahkan delapan tempat wisata tersebut ke dalam list-mu ya. Masih banyak lagi destinasi wisata, terutama tempat wisata kuliner di Jogja, yang sayang untuk dilewatkan. Segera booking tiketmu liburan ini, dan selamat menikmati pesona Yogyakarta Indonesia!

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.